Infrastruktur teknologi informasi menjadi faktor penting dalam menjalankan bisnis di era modern. Dengan infrastruktur yang kuat, perusahaan atau organisasi bisa menjangkau basis pelanggan yang lebih luas.
Di sisi lain makin banyaknya basis pelanggan yang harus dilayani mendorong peningkatan traffic jaringan, jika tidak dikelola dengan baik akan membuat layanan IT kepada pelanggan justru menjadi terganggu. Di sinilah diperlukan peran traffic management yang salah satunya adalah dengan menggunakan teknik load balancing.
Salah satu universitas di Texas mengakui pentingnya penerapan load balancing dengan menggunakan solusi Load Balancer VLM dari KEMP telah membantunya memastikan pengelolaan aset dan kualitas layanan IT kepada 40 departemen dan sekitar 50 ribu mahasiswanya dengan tetap menghadirkan pengalaman digital terbaik.
Lalu, apa itu Load Balancer dan bagaimana Load Balancer VLM KEMP menjawab tantangan kebutuhan layanan IT di universitas tersebut? Lengkapnya, simak di artikel berikut ini.
Apa itu Load Balancer?
Load Balancer adalah proses distribusi traffic jaringan ke berbagai server, tujuannya memastikan salah satu server tidak mendapatkan beban permintaan berlebihan. Server website yang kelebihan beban, akan berdampak pada laman yang menjadi lambat untuk diakses.
Berikut 3 prinsip sederhana dari Load Balancer.
-Pemerataan distribusi website atau aplikasi agar lebih stabil ketika diakses pengguna.
-Mengirim dan memastikan permintaan hanya ke server yang sedang online.
-Fleksibilitas akses untuk menambah atau mengurangi server sesuai permintaan.
Jika Anda mempunyai situs atau aplikasi dengan traffic tinggi, tentunya Anda akan memerlukan resources yang cukup banyak.
Hal ini serupa dengan tantangan yang dihadapi salah satu universitas di Texas. Server mereka kewalahan saat menerima banyak request atau permintaan dari terlalu banyak traffic. Tantangan ini jelas dapat menyebabkan downtime dan respons server yang lambat.
Apa saja tantangan dalam pengelolaan layanan IT salah satu universitas di Texas tersebut?
Tantangan yang Dihadapi Salah Satu Universitas di Texas dalam Mengelola Aset dan Layanan IT
Salah satu universitas di Texas ini merupakan universitas terbesar keenam di Amerika Serikat dengan 50.000 mahasiswa. Provost IT Office (PITO) mengelola aset dan layanan IT untuk sekitar 40 departemen berbeda yang mencakup seleksi masuk, keuangan, penempatan karir, dan layanan pelajar di luar negeri.
PITO perlu memastikan bahwa layanan ini dapat beroperasi tanpa kegagalan atau gangguan pada perangkat keras atau perangkat lunak, insiden keamanan, atau kebutuhan pemeliharaan rutin.
Untuk memenuhi kebutuhan ini, PITO telah beralih ke layanan Load Balancer Virtual LoadMaster (VLM) KEMP, sebagai solusi Load Balancer di seluruh layanan IT dan server web mereka.
Load Balancer VLM KEMP Menjawab Kebutuhan Layanan IT Salah Satu Universitas di Texas
Sebelum menggunakan solusi Virtual LoadMaster (VLM) KEMP, PITO telah menerapkan server web Load Balancer vendor lain dan menemukan beberapa kekurangan pada produk yang menyebabkan masalah pada operasional layanan IT dan tidak dapat dipenuhi oleh fitur produk yang tersedia.
Akibatnya, PITO mulai mencari pengganti Load Balancer yang dapat memberikan speedy interface. Setelah mengevaluasi beberapa produk, IT Provost melihat Virtual LoadMaster (VLM) KEMP dapat memberikan ketersediaan tinggi, kinerja tinggi, dan kemudahan manajemen untuk aplikasi berbasis web.
Dengan VLM KEMP, Kantor TI Provost dapat memperbaiki masalah layanan IT dengan Load Balancer sebelumnya. Virtual LoadMaster (VLM) KEMP, memungkinkan mereka untuk mengelola layanan pelanggan berbasis web yang sangat tersedia dan aman tanpa kerumitan sehingga memberikan penghematan waktu dan peningkatan produktivitas.
Lalu, apa saja keunggulan fitur-fitur Virtual LoadMaster (VLM) KEMP yang digunakan salah satu universitas di Texas untuk menjawab Kebutuhan layanan IT?
6 Fitur Unggulan Load Balancer VLM KEMP
KEMP menawarkan solusi yang paling andal untuk penyeimbangan beban, pemantauan kinerja jaringan, deteksi dan respons jaringan.
Berikut 6 fitur Virtual LoadMaster (VLM) KEMP.
L4-7 Virtual ADC
Memiliki fitur pemantauan kesehatan server dan aplikasi, akselerasi SSL dengan dukungan FIPS 140-2, Caching/Compression, dan TCP Multiplexing.
DNS Global & Layanan Manajemen Lalu Lintas
Bergerak melewati single data center, memungkinkan ketersediaan tinggi multi-data center.
Firewall Aplikasi Web Berfitur Lengkap
Memungkinkan penyebaran web applications yang aman, mencegah serangan Layer 7 sambil mempertahankan layanan load balancing.
Pemantauan Kinerja Jaringan
Solusi pemantauan Network Detection and Response (NDR), mengumpulkan dan menganalisis telemetri jaringan dari berbagai sumber dan mempercepat waktu penyelesaian.
Deteksi dan Respons Jaringan
Solusi Network Performance Monitoring and Diagnostic (NPMD), menggabungkan pembelajaran mesin, heuristik, dan analitik tingkat lanjut untuk meningkatkan kinerja jaringan, network troubleshooting, dan deteksi dini ancaman.
SSO & Akses Aplikasi Aman
KEMP’s Edge Security Pack (ESP) menyederhanakan penerbitan aplikasi yang aman dengan pra-otentikasi pelanggan dan Single Sign-On (SSO).
Baca Juga: Ini 7 Alasan Load Balancer KEMP Ungguli F5
Dapatkan Load Balancer VLM KEMP di BPT
BPT siap membantu Anda memanfaatkan Load Virtual LoadMaster (VLM) KEMP sebagai solusi layanan IT terintegrasi berbasis web yang sangat tersedia dan aman tanpa kerumitan. Tim BPT juga akan membantu mempersiapkan implementasi (VLM) KEMP hingga maintenance.
Anda tak perlu khawatir apabila mengalami kendala saat menjalankan solusi Virtual LoadMaster (VLM) KEMP, karena BPT memiliki tim IT yang berpengalaman di bidangnya dan siap membantu mengatasi isu teknis dalam waktu 24/7. Konsultasikan kebutuhan bisnis anda bersama BPT, apabila Anda tertarik, silakan hubungi marketing@bluepowertechnology.com.
Penulis: Ary Adianto – Content Writer CTI Group
