Kemunculan cloud service provider semakin populer seiring dengan meningkatnya kebutuhan penyimpanan data di cloud. Cloud service provider memberikan akses mudah dan terjangkau ke layanan berbasis aplikasi dan sumber daya cloud tanpa memerlukan infrastruktur atau hardware internal.
Pemanfaatan teknologi cloud yang fleksibel, efisien, dan biaya terjangkau dapat menunjang efektivitas dan operasional perusahaan. Dengan banyaknya cloud service provider yang tersedia, perusahaan dituntut dapat lebih cermat dan hati-hati dalam memilih provider yang dapat memenuhi kebutuhan mereka.
IDC memperkirakan pangsa pasar cloud mencapai US$321,9 miliar pada 2024, dengan pertumbuhan YoY sebesar 25 persen. Kendati iklim pertumbuhan ekonomi yang ketat, adopsi cloud akan tetap meningkat karena teknologi ini memungkinkan konsumen lebih mudah saat scaling kapasitas seiring pertumbuhan bisnis sekaligus mengeliminasi biaya yang relatif besar dan beralih ke skema pay-as-you-go. Dalam artikel ini, BPT akan membahas secara detail tantangan yang dihadapi perusahaan dan strategi memilih cloud service provider berkualitas.
Tantangan yang Dihadapi Perusahaan
Kendati menawarkan fleksibilitas dan efisiensi tinggi, bukan berarti adopsi cloud tidak memberikan tantangan bagi perusahaan. Dalam prakteknya, ada sejumlah tantangan berbeda yang dihadapi oleh perusahaan di sektor SMB, startup, dan vendor software independent di tengah upaya adopsi cloud. Secara detail, berikut tantangan yang dihadapi oleh ketiga industri tersebut dalam mengadopsi cloud.
Small Medium Bisnis
Dalam laporan IDC, tantangan utama SMB saat mengadopsi cloud yakni lantaran cloud provider kerap tidak melirik industri SMB. Selain itu juga adanya tuntutan untuk membuat komitmen volume signifikan atau kesepakatan kontrak jangka panjang demi mendapatkan promo. Faktor kompleksitas, biaya, dan kurangnya dukungan konsisten juga menjadi tantangan lain bagi SMB saat mengadopsi cloud. Di sisi lain. SMB juga perlu menghadirkan fitur dan fungsionalitas baru dengan keterbatasan sumber daya.
Startup dan Independent Software Vendor (ISV)
Tantangan berbeda dihadapi oleh startup dan ISV yang pada dasarnya mengembangkan produk dan layanan untuk konsumen di atas platform cloud. Untuk itu, kedua sektor ini membutuhkan layanan cloud yang reliable untuk memenuhi SLA dan ketersediaan tinggi. Sangat penting bagi startup untuk memilih cloud service provider yang memiliki struktur SLA untuk memenuhi komitmen terhadap konsumen.
Di sisi lain, ISV juga dituntut untuk dapat merespons permintaan pengguna dengan cepat, terutama terkait scaling sumber daya dan kemampuan deployment global bagi perusahaan yang memiliki banyak cabang. Salah satu tantangan terbesar bagi ISV yakni kemampuan untuk memprediksi biaya untuk menawarkan layanan cloud. Jika biaya di luar ekspektasi, maka dapat membuat margin ISV negatif sehingga pentingnya skema biaya cloud yang transparan. Tantangan lain yakni terkait tim IT yang dapat memberikan layanan dan tool untuk mendorong efisiensi bisnis. Kemampuan ini mencakup tools otomatisasi, trial, deployment, kontainerisasi, layanan serverless computing yang dapat menyederhanakan proses development dan operasional. Akses ke cloud provider dapat meningkatkan visibilitas kemunculan produk dan adopsi teknologi baru.
Untuk itu, dibutuhkan cloud service provider yang dapat memenuhi berbagai kriteria dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh sektor SMB, startup, dan ISV.
Tips dan Kriteria Cloud Service Provider yang Baik
Ada sejumlah kriteria yang harus dipertimbangkan oleh perusahaan dalam memilih cloud service provider. Bukan tanpa alasan, jika salah memilih provider maka perusahaan dapat menanggung kerugian dari sisi keuangan hingga kredibilitas. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut lima kriteria cloud service provider yang baik dan dapat membantu perusahaan mengatasi tantangan.
1. Hemat Biaya dan Tagihan yang Dapat Diprediksi
Seiring dengan pertumbuhan lingkungan cloud, pengguna semakin sadar untuk membandingkan biaya yang ditawarkan oleh setiap cloud provider. Dalam hal ini biaya yang dimaksud bukan hanya terkait biaya layanan, tetapi juga faktor biaya secara keseluruhan.
2. Dukungan Komunitas dan Dokumentasi Teknis
Developer perlu terkoneksi dengan sesama developer dalam komunitas untuk saling belajar dan sharing kemampuan atau kendala yang mereka hadapi. DigitalOcean memiliki komunitas yang aktif dan dokumentasi teknis secara lengkap yang dapat diakses melalui website.
3. Kemudahan Menggunakan Berbagai Layanan
Pengguna cloud tentu menginginkan layanan beragam, termasuk managed database, developer tools, dan platform AI yang user friendly dan mudah untuk implementasikan pada layanan bisnis mereka.
4. Performa Konsisten dan Scalable
Semakin banyak aplikasi bisnis yang dimigrasikan ke cloud, tentu dapat berpengaruh pada skalabilitas, ketersediaan, dan performa. Pastikan cloud service provider yang Anda gunakan menawarkan performa konsisten, scalable, dan mendukung ketersediaan tinggi.
5. Jaminan Keamanan
Keamanan data, termasuk enkripsi data dan kontrol akses menjadi salah satu parameter penting bagi perusahaan untuk melindungi informasi dan data sensitif perusahaan dari ancaman serangan DDoS.
Nah, jika Anda masih bingung untuk memilih cloud service provider yang sesuai dengan kebutuhan bisnis, maka DigitalOcean menjadi salah satu pilihan cloud yang tepat untuk perusahaan Anda. Solusi cloud dari DigitalOcean membantu bisnis untuk mengembangkan, me-manage, dan menskalakan aplikasi secara lebih mudah.
Baca Juga: Apa itu Web Hosting? Jenis, Cara Kerja, dan Tips Memilih Web Hosting Terbaik
DigitalOcean sebagai Cloud Service Provider yang dapat Memenuhi Kebutuhan Anda
DigitalOcean merupakan cloud service provider yang didesain untuk developer yang menawarkan solusi computing, storage, dan jaringan bagi perusahaan Anda. DigitalOcean hadir dengan UX intuitif untuk memudahkan pengelolaan infrastruktur sehingga Anda dapat fokus mengembangkan aplikasi bisnis.
Berbekal akuisisi Paperspace, DigitalOcean memungkinkan Anda mengembangkan dan menjalankan proyek berbasis AI dan ML menggunakan NVIDIA GPU yang menawarkan performa komputasi tinggi. Menyasar sektor SMB, startup, dan ISV, DigitalOcean merupakan solusi cloud dengan harga terjangkau dan dapat diprediksi. Berikut rangkaian produk dan solusi yang ditawarkan oleh DigitalOcean sebagai cloud service provider unggulan.
Compute
Develop dan deploy aplikasi dengan lebih cepat dan scalable untuk proyek skala kecil hingga besar dengan produk cloud compute. Produk DigitalOcean compute seperti Droplets, Kubernetes, dan Functions bisa menjadi solusi serverless computing.
Managed Hosting
Pastikan aplikasi atau website Anda dapat berjalan dengan cepat cukup dengan satu kali klik menggunakan cloud hosting terpercaya. App Platform memungkinkan Anda untuk mengembangkan, men-deploy, dan menskalakan aplikasi secara cepat dan mudah. Sedangkan Cloudways dapat memudahkan penyelesaian masalah website dengan solusi managed hosting kami.
Storage
Simpan dan akses data yang tersimpan di cloud secara cepat dan dapat diandalkan. DigitalOcean menawarkan berbagai opsi penyimpanan yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda, mulai dari space object storage, volumes block storage, dan spaces CDN.
Jaringan
Amankan dan kontrol traffic ke aplikasi bisnis menggunakan jaringan private, filter traffic, load balancing, dan lainnya. DigitalOcean dilengkapi dengan fitur cloud firewalls, loud balancers, Virtual Private Cloud, reserved IPs, DNS (Domain Name System), IPv6, dan proteksi DDoS.
Database
Gabungan kemampuan platform virtual machine dengan fully managed MongoDB, Kafka, PostgreSQL, MySQL, dan Redis dapat memastikan performa aplikasi sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. DigitalOcean memastikan operasional bisnis minim kendala teknis sehingga Anda dapat fokus sepenuhnya pada flow bisnis dan tak perlu lagi men-deploy server database secara manual.
Tools dan Services
Dapatkan kemudahan mengelola dan mengintegrasikan sumber daya secara terprogram seluruh ekosistem developer. Kelola infrastruktur Anda dengan DigitalOcean tools yang disediakan, seperti API, CLI (Command Line Interface), Support Plan, Monitoring, Uptime, Snapshooter, dan dukungan dari tim ahli kami.
Tools Management
Kontrol semua proyek Anda dengan tools management yang inutitif dan andal untuk memastikan efisiensi dan efektivitas bisnis. Dapatkan kemampuan untuk memantau penggunaan sumber daya aplikasi dan infrastruktur, atur semua sumber daya proyek ke dalam tim terkait, permudah kolaborasi untuk mengelola dan menskalakan infrastruktur, dan dapatkan informasi status endpoint secara real-time.
Backup & Snapshot
Lindungi data bisnis dengan melakukan backup data Droplets secara otomatis dan tingkatkan kemampuan backup dengan fitur snapshot di seluruh workload cloud, server cluster Kubernetes, volume, file, aplikasi, dan database.
Beralih ke Cloud dengan DigitalOcean dari BPT
Saatnya beralih ke cloud dengan memilih DigitalOcean sebagai cloud service provider yang dapat memenuhi semua kebutuhan penyimpanan dan syarat keamanan data perusahaan Anda. Dapatkan solusi DigitalCloud dari Blue Power Technology (BPT) sebagai stretegic partner DigitalOcean pertama di Indonesia.
BPT didukung tim IT profesional, berpengalaman, dan skilful akan membantu perusahaan Anda mulai dari tahap konsultasi hingga after sales support selama 24/7 untuk memastikan perusahaan Anda terhindar dari trial and error. Konsultasikan kebutuhan cloud service provider perusahaan Anda dengan menghubungi tim kami melalui link berikut.
Penulis: Ervina Anggraini – Content Writer CTI Group